Sunday, November 30, 2008

Jangan Memudahkan suatu kesalahan yang sudah di maafkan

"Tidak apa-apa dan tak ada yang penting dengan yang sudah berjalan"

Memudahkan masalah seperti itu tanpa menyelesaikannya dan tanpa menunjukkan bahwa itu tak akan terulang lagi akan berakibat fatal tidak saja pada person to person tapi juga pada pekerja dan owner dan begitu juga sebaliknya

Bila seorang pekerja melakukan kesalahan dan atasannya memaafkan atau "No Problem" mungkin si pekerja akan merasa lega dan berfikir atasanya mengerti dia. Tapi Oops!!! sayang sekali ternyata itu mengurangi nilai si pekerja itu sendiri. Si Atasan akan merasa attitude si pekerja hanya sekedar basa-basi dan loyalitas si pekerja terhadap perusahaan tidak murni dan hanya terikat dengan aturan.

Selanjutnya Atasannya akan merasa, si pekerja tidak mempunyai nilai lebih dari apa yang telah dilakukan. Tetapi mengharap lebih dari apa yang telah dilakukannya itu.

Situasi seperti itu adalah sebuah "Bom Waktu" bagi si pekerja, karena bila sewaktu-waktu masalah itu berulang lagi, maka Atasannya tidak segan-segan untuk mengeluarkannya.

Jangan mengharap lebih bila yang diberikan si pekerja hanya sesuatu yang ’standart’.

Attitude, loyalitas, smart dan creative adalah success key nya si pekerja untuk maju dan untuk membuka pintu ke tempat yang lebih bagus, yang dapat mengantarnya ke jenjang yang lebih tinggi

Original Write : By Armeina Tanjung